Menikmati Wisata Negeri Atas Angin Bojonegoro

Pagi itu, minggu saya dan kawan-kawan ingin beranjak menikmati alam di kota sendiri, kebetulan disalah satu kabupaten Bojonegoro ada pegunungan yang masih alami dan ramai dibicarakan pada minggu-minggu ini. Ya Atas Angin namanya, dan sekarang terkenal dengan “bukit cinta”, keindahan kawasan Atas Angin di Kecamatan Sekar, kini mulai ramai oleh komunitas sadar wisata di Bojonegoro. Pemandangan alam pegunungan dan medan yang terjal menjadi tantangan tersendiri bagi sejumlah komunitas Trail maupun Ofroad, bahkan muda-mudi yang ingin berliburan disana.

Atas angin adalah nama sebuah desa di kawasan kecamatan Sekar tepatnya Desa Deling, Bojonegoro yang berbatasan langsung dengan kabupaten Madiun. Objek wisata ini memberikan pemandangan di atas puncak yang akan membuat anda terkagum dan mensyukuri keindahan yang maha kuasa. Untuk mencapai tempat ini, perjalanan yang dilaluhi cukup mudah karena letaknya yang hanya berada di ketinggian 650 Mdpl.

Bukit Cinta, dari cerita atau mitos masyarakat setempat, bukit cinta ini adalah tempat  pertemuan pertama kali Ratu Sekar Sari dengan Raden Atas Aji. Ratu Sekar Sari yang berasal dari Madiun saat itu sedang dikejar-kejar oleh pasukan Kerajaan Majapahit sehingga melarikan diri sampai ke wilayah Bojonegoro dan bertemu dengan Raden Atas Aji di puncak bukit cinta tersebut.

Bagi yang ingin ke Atas Angin, rutenya cukup dekat dari Kota Bojonegoro, sekitar 1,30 jam arah keselatan saya dan teman-teman mengandarai sepedah motor, kendaran roda empat pun bisa melintasinya. Yaitu Bojonegoro – Dander – Bubulan – Sekar. Oh ya jangan lupa mampir di warung di Desa Padaplang untuk makan pagi karena masakan disini khas banget, Warung tersebut letaknya di pertigaan dari Kecamatan Bubulan – Kecamatan Ngasem dan Kecamatan Sekar.

Bagimana? Bagus bukan wisata di Atas Angin!

Jika masih bingung arah datang kesana bisa hubungisaya untuk membantu perjalanan anda 🙂

dan ini ada cuplikan perjalanan menuju Negeri Atas Angin.